Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kliping Yang Menunjukkan Konflik Dan Integrasi Dalam Kehidupan Sosial Yang Terjadi Di Indonesia


Kliping Yang Menunjukkan Konflik Dan Integrasi Dalam Kehidupan Sosial Yang Terjadi Di Indonesia

buat Kliping yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di Indonesia​

Daftar Isi

1. buat Kliping yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di Indonesia​


Jawaban:

contoh tawuran antar warga


2. buatlah kliping yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di indonesia


contohnya tawuran antar warga

3. Buatlah kliping yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di indonesia.​


Jawaban:

Kliping adalah suatu kegiatan menggunting atau memotong bagian-bagian tertentu dari media cetak, seperti majalah, buku, koran, tabloid atau sumber lain. Setelah itu, potongan tersebut disusun dalam sistem tertentu pada suatu bidang seperti kertas, kartu, karton dan lainnya untuk dijadikan bahan dokumentasi.

Penjelasan:

GiniYakakSayacumanMenjelaskan

Yaitu"KlipingAdalah"

BukanMembuatkanAndaKlipingOkayByeBye

Penjelasan Ngegas:

ManaBisaBuatKlipingDiKirimOnlineHyung


4. 1. Buatlah kliping yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di Indonesia! 2. Tuliskan pemecahan masalah dari setiap konflik yang terjadi! 3. Berikan kesimpulan dan alasan, mengapa kita tidak boleh melanggar pranata yang ada!​


Jawaban:

2.kompetesi,akomodasi,sharing, kolaborasi, penghindaran,tidak ekspresif

Penjelasan:

mff hanya menjawab no.2 saja bla salah tdk Blh marah ntr cepet tua


5. Contoh kliping yang menunjukkan konflik sosial dan integrasi sosial yang terjadi di indonesia paling dikit 3 lembar​


Jawaban:

mungkin kliping indo dan interaksi sosial yang ada mungkin bisa dijawab

ok


6. artikel konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di indonesia


Konflik internasional – Konflik internasional terjadi karena adanya benturan antar Negara yang berkaitan kepentingan masing-masing Negara.

Contoh : Sengketa Selat Ambalat antara Malaysia dan Indonesia


7. carilah artikel yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di Indonesia! (masing masing 2 artikel)​


1. Artikel yang menunjukkan konflik

1. Konflik Penolakan Revisi UU KPK dan KUHP.

2. Konflik Penolakan RUU Omnibus Law

2. Artikel yang menunjukkan integrasi

1. Menggalang Perkenalan Antar Etnis

2. Interegasi Umat Islam


8. Kliping tentang menunjukan konflik dan intergrasi sosial dalam kehidupan sosial yang terjadi di indonesia


Jawaban:

Terlapercaya pada berita hoax

Penjelasan:

Hoax atau berita bohong bsa terjadinya kompik


9. Contoh yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di indonesia


Jawaban:

9 Contoh Konflik Sosial dalam Masyarakat dan Cara Mengatasinya

Akhir-akhir ini konflik sosial di Indonesia semakin marak. Masyarakat menjadi begitu mudah tersulut rasa amarah dan diprovokasi oleh pihak lain. Konflik sosial yang terjadi seringkali disertai dengan kekerasan. Konflik sosial yang terjadi di tengah masyarakat merupakan salah satu penyebab lunturnya Bhinneka Tunggal Ika dalam masyarakat, terkikisnya kearifan lokal, institusi pendidikan yang tidak mengajarkan visi dunia pendidikan serta tidak maksimalnya Negara dalam melindungi hak konstitusional warga Negara. Dampak akibat konflik sosial dirasakan sangat menggangu Indonesia sebagai negara demokrasi.

Rumusan Konflik Sosial

Berdasarkan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2012 Tentang Penanganan Konflik Sosial, yang dimaksud dengan konflik sosial atau konflik, adalah : “perseteruan dan/atau benturan fisik dengan kekerasan antara dua kelompok masyarakat atau lebih yang berlangsung dalam waktu tertentu dan berdampak luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan nasional”.

Macam-macam Konflik

Sebagai bentuk interaksi sosial, konflik dapat dibedakan ke dalam beberapa bagian, yaitu :

Konflik Individual – merupakan konflik yang terjadi karena ada benturan dua kepentingan dari dua individu yang berbeda. Hal ini terjadi karena setiap orang memiliki keinginan dan kebutuhan yang berbeda.

Contoh : Seorang anak yang berebut mainan dengan kakaknya.

Konflik antarkelas sosial – Dikenal dengan konflik vertikal, merupakan konflik yang terjadi karena adanya benturan kepentingan dan kebutuhan antara dua kelas sosial yang berbeda.

Contoh : Demo buruh yang meminta kenaikan upah kepada pengusaha tempat ia bekerja.

Konflik antarkelompok sosial – Dikenal dengan konflik horizontal, merupakan konflik yang terjadi karena ada benturan dua kepentingan dari dua kelompok sosial yang berbeda.

Contoh : Kasus bentrok Lampung tahun 2012.

Konflik rasial – Konflik rasial terjadi karena ada benturan antara dua ras yang berbeda mengenai suatu isu. Faktor pemicunya adalah timpangnya kondisi sosial ekonomi yang memiliki dampak ketimpangan sosial di masyarakat. .

Contoh : kasus Timor Timur, DOM Aceh, Malari (SARA).

Konflik politik – Konflik politik timbul karena adanya kepentingan untuk meraih kekuasaan dengan menumbangkan kekuasaan pemerintahan sebelumnya.

Contoh : tumbangnya Orde Lama oleh Orde Baru.

Konflik internasional – Konflik internasional terjadi karena adanya benturan antar Negara yang berkaitan kepentingan masbagai faktor yang menjadi penyebab terjadinya konflik sosial adalah :

Perbedaan Pendirian. Perbedaan pendirian tak jarang menjadi penyebab timbulnya konflik sosial. Dalam suatu masyarakat, seringkali terjadi perbedaan pendapat atau perbedaan cara pandang akan sesuatu hal misalnya sikap politik. Tak jarang, perbedaan sikap politik menjadi benih timbulnya konflik sosial dalam masyarakat.

Perbedaan keyakinan. Perbedaan keyakinan seringkali memicu konflik sosial dalam masyarakat. Kini masyarakat semakin permisif terhadap penggunaan cara-cara kekerasan guna menegakkan prinsip-prinsip agama yang dianut. Hal ini tidak hanya terjadi antar pemeluk agama, namun sesama pemeluk agama juga tidak jarang mengalami hal ini.

Perbedaan kebudayaan. Kebudayaan yang berbeda antara kebudayaan setempat dan kebudayaan dari luar wilayahnya juga memberikan kontribusi sebagai salah satu faktor penyebab timbulnya konflik sosial.

Perbedaan kepentingan – Setiap orang memiliki kepentingan yang berbeda satu sama lain. Perbedaan ini dapat menimbulkan konflik dalam masyarakat. Misalnya saja demontrasi sopir taksi konvensional yang terjadi beberapa waktu yang lalu yang berakhir dengan bentrokan. Mereka menolak keberadaan taksi berbasis online yang dianggap mengambil penghasilan mereka.

Perubahan sosial – Konflik sosial dapat memicu adanya perubahan sosial, begitu juga sebaliknya.

Contoh Konflik Sosial dalam Masyarakat

Sebagai Negara yang ber-Bhinneka Tunggal Ika, Indonesia tidak lepas dirundung berbagai masalah terjadinya konflik sosial di antara masyarakat. Heterogenitas yang dimiliki sebagai salah satu kelebihan Indonesia di mata dunia internasional dan penyebab terciptanya masyarakat majemuk dan multikultural justru menjadi sumber konflik. Semakin lunturnya Bhinneka Tunggal Ika, fungsi Pancasila sebagai dasar negara yang semakin memudar, serta tidak hadirnya Negara dalam melindungi hak dan kewajiban warga negaranya ditengarai menjadi penyebab maraknya konflik sosial akhir-akhir ini. (baca : Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam UUD 1945)


10. Contoh yang menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di indonesia.


Jawaban:

Konflik Sosial Suku Sampit. ...

Konflik Sosial Lampung dan Bali. ...

Konflik Sosial Aceh. ...

Konflik Sosial Jawa Barat. ...

Konflik Sosial Pengusiran Mahasiswa di Yogyakarta. ...

6. Konflik Sosial di Jakarta 1998. ...

7. Konflik Sosial Suku Lampung dan Suku Jawa. ...

Konflik Sosial Nusa Tenggara Barat.


11. Tuliskan 1 contoh yg menunjukkan konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial yg terjadi di Indonesia.


Jawaban:

9 Contoh Konflik Sosial dalam Masyarakat dan Cara Mengatasinya

Akhir-akhir ini konflik sosial di Indonesia semakin marak. Masyarakat menjadi begitu mudah tersulut rasa amarah dan diprovokasi oleh pihak lain. Konflik sosial yang terjadi seringkali disertai dengan kekerasan. Konflik sosial yang terjadi di tengah masyarakat merupakan salah satu penyebab lunturnya Bhinneka Tunggal Ika dalam masyarakat, terkikisnya kearifan lokal, institusi pendidikan yang tidak mengajarkan visi dunia pendidikan serta tidak maksimalnya Negara dalam melindungi hak konstitusional warga Negara. Dampak akibat konflik sosial dirasakan sangat menggangu Indonesia sebagai negara demokrasi.

Rumusan Konflik Sosial

Berdasarkan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2012 Tentang Penanganan Konflik Sosial, yang dimaksud dengan konflik sosial atau konflik, adalah : “perseteruan dan/atau benturan fisik dengan kekerasan antara dua kelompok masyarakat atau lebih yang berlangsung dalam waktu tertentu dan berdampak luas yang mengakibatkan ketidakamanan dan disintegrasi sosial sehingga mengganggu stabilitas nasional dan menghambat pembangunan nasional”.

Macam-macam Konflik

Sebagai bentuk interaksi sosial, konflik dapat dibedakan ke dalam beberapa bagian, yaitu :

Konflik Individual – merupakan konflik yang terjadi karena ada benturan dua kepentingan dari dua individu yang berbeda. Hal ini terjadi karena setiap orang memiliki keinginan dan kebutuhan yang berbeda.

Contoh : Seorang anak yang berebut mainan dengan kakaknya.

Konflik antarkelas sosial – Dikenal dengan konflik vertikal, merupakan konflik yang terjadi karena adanya benturan kepentingan dan kebutuhan antara dua kelas sosial yang berbeda.

Contoh : Demo buruh yang meminta kenaikan upah kepada pengusaha tempat ia bekerja.

Konflik antarkelompok sosial – Dikenal dengan konflik horizontal, merupakan konflik yang terjadi karena ada benturan dua kepentingan dari dua kelompok sosial yang berbeda.

Contoh : Kasus bentrok Lampung tahun 2012.

Konflik rasial – Konflik rasial terjadi karena ada benturan antara dua ras yang berbeda mengenai suatu isu. Faktor pemicunya adalah timpangnya kondisi sosial ekonomi yang memiliki dampak ketimpangan sosial di masyarakat. .

Contoh : kasus Timor Timur, DOM Aceh, Malari (SARA).

Konflik politik – Konflik politik timbul karena adanya kepentingan untuk meraih kekuasaan dengan menumbangkan kekuasaan pemerintahan sebelumnya.

Contoh : tumbangnya Orde Lama oleh Orde Baru.

Konflik internasional – Konflik internasional terjadi karena adanya benturan antar Negara yang berkaitan kepentingan masbagai faktor yang menjadi penyebab terjadinya konflik sosial adalah :

Perbedaan Pendirian. Perbedaan pendirian tak jarang menjadi penyebab timbulnya konflik sosial. Dalam suatu masyarakat, seringkali terjadi perbedaan pendapat atau perbedaan cara pandang akan sesuatu hal misalnya sikap politik. Tak jarang, perbedaan sikap politik menjadi benih timbulnya konflik sosial dalam masyarakat.

Perbedaan keyakinan. Perbedaan keyakinan seringkali memicu konflik sosial dalam masyarakat. Kini masyarakat semakin permisif terhadap penggunaan cara-cara kekerasan guna menegakkan prinsip-prinsip agama yang dianut. Hal ini tidak hanya terjadi antar pemeluk agama, namun sesama pemeluk agama juga tidak jarang mengalami hal ini.

Perbedaan kebudayaan. Kebudayaan yang berbeda antara kebudayaan setempat dan kebudayaan dari luar wilayahnya juga memberikan kontribusi sebagai salah satu faktor penyebab timbulnya konflik sosial.

Perbedaan kepentingan – Setiap orang memiliki kepentingan yang berbeda satu sama lain. Perbedaan ini dapat menimbulkan konflik dalam masyarakat. Misalnya saja demontrasi sopir taksi konvensional yang terjadi beberapa waktu yang lalu yang berakhir dengan bentrokan. Mereka menolak keberadaan taksi berbasis online yang dianggap mengambil penghasilan mereka.

Perubahan sosial – Konflik sosial dapat memicu adanya perubahan sosial, begitu juga sebaliknya.

Contoh Konflik Sosial dalam Masyarakat

Sebagai Negara yang ber-Bhinneka Tunggal Ika, Indonesia tidak lepas dirundung berbagai masalah terjadinya konflik sosial di antara masyarakat. Heterogenitas yang dimiliki sebagai salah satu kelebihan Indonesia di mata dunia internasional dan penyebab terciptanya masyarakat majemuk dan multikultural justru menjadi sumber konflik. Semakin lunturnya Bhinneka Tunggal Ika, fungsi Pancasila sebagai dasar negara yang semakin memudar, serta tidak hadirnya Negara dalam melindungi hak dan kewajiban warga negaranya ditengarai menjadi penyebab maraknya konflik sosial akhir-akhir ini. (baca : Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam UUD 1945)

SEMOGA BISA MEMBANTU:0

Penjelasan:


12. buatlah kliping yang menunjukan konflik dan integrasi daalm kehidupan sosial yang terjadi di indonesia dan tuliskan pemecahan masalah dari setiap konflik yang terjadi tolong bantu jawab.jawab yang benar dan lengkap nanti saya kasi jawaban terbrainly


Tawuran antar pelajar
Pemecahan=Menghindari konflik antar siswa dan sekolh
Pengangguran
Pemecahan=Menyediakan lapangan kerja yang merata
Demo massa
Pemecahan=Melakukan keadilan diantara dua belah pihak
Hanya itu yg sy tahu

13. Buatlah kliping yang menunjukkan konflik dan integritasi dalam kehidupan sosial yang terjadi di indonesia​


Penjelasan:

cari materinya di buku atau google terus tinggal di kliping :')


14. Kegiatan:1. Buatlah kliping yang menunjukkan konflik dan integrasi dalamkehidupan sosial yang terjadi di Indonesia.2. Tuliskan pemecahan masalah dari setiap konflik yang terjadi.3. Berikan kesimpulan dan alasan, mengapa kita tidak boleh melanggarpranata yang adaKelas VIILSMP/MTS​


Konflik sosial adalah suatu bentuk pertentangan antar anggota masyarakat dan bersifat menyeluruh dalam kehidupan ini. Berdasarkan soal, dapat disimpulkan bahwa:

Konflik sosial yaitu GAM (gerakan Aceh Merdeka).Pemecahan masalah dari setiap konflik yang terjadi yaitu melalui perundingan-perundingan, kompromi, dan saling menghormati satu sama lain.Kesimpulan dan alasan kita tidak boleh melanggar pranata yang ada yaitu kita harus saling menghormati dan menghargai satu sama lain sehingga akan tercipta persatuan dan kesatuan.

Pembahasan:

Manusia merupakan makhluk sosial yang selalu berinteraksi dengan manusia lainnya. Dalam berinteraksi, manusia terkadang memunculkan suatu konflik sosial dalam masyarakat. Konflik sosial adalah suatu bentuk pertentangan antar anggota masyarakat dan bersifat menyeluruh dalam kehidupan ini. Berdasarkan soal, dapat disimpulkan bahwa:

Konflik sosial yaitu GAM (gerakan Aceh Merdeka).Pemecahan masalah dari setiap konflik yang terjadi yaitu melalui perundingan-perundingan, kompromi, dan saling menghormati satu sama lain.Kesimpulan dan alasan kita tidak boleh melanggar pranata yang ada yaitu kita harus saling menghormati dan menghargai satu sama lain sehingga akan tercipta persatuan dan kesatuan.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang pengertian makhluk sosial https://brainly.co.id/tugas/10630550Materi tentang pengertian makhluk ekonomi https://brainly.co.id/tugas/2999303Materi tentang pengertian konflik sosial https://brainly.co.id/tugas/4605996

Detail jawaban

Kelas : 12

Mapel : Sosiologi

Bab : Konflik, Kekerasan dan Perdamaian

Kode : 12.20.4

#TingkatkanPrestasimu

#SPJ3


15. Buatlah kliping yang menunjukkan konflik dan interaksi dalam kehidupan sosial yang terjadi di Indonesia. Tolong bantu jawab ya


kliping itu harus nempel artikel koran atau majalah di sini gmn nempelnya bos?

Video Terkait


Posting Komentar untuk "Kliping Yang Menunjukkan Konflik Dan Integrasi Dalam Kehidupan Sosial Yang Terjadi Di Indonesia"